Kerjasama Bisnis TG:@LIUO9527
Posisi saat ini: Rumah / Pesan / BRI Super League: Debut Bersama Bali United, Jens Raven Akui Masih Perlu Banyak Adaptasi

BRI Super League: Debut Bersama Bali United, Jens Raven Akui Masih Perlu Banyak Adaptasi

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-08-11 18:30:01
Dilihat:4 Pujian
Penyerang Bali United Jens Raven memasuki lapangan Stadion Dipta saat menghadapi Persik Kediri pada BRI Super League 2025/2026. (Alit Binawan/Bola.com)

Gianyar - Pertandingan antara Bali United kontra Persik Kediri bisa dikatakan menjadi salah satu pertandingan seru di pekan perdana BRI Super League 2025/2026.

Bermain di Stadion Dipta, kemenangan 0-1 yang akan dibawa pulang Persik Kediri, harus buyar di menit ke-90+6 setelah gol dari Boris Kopitovic.

Selain serangan bertubi-tubi Bali United ke gawang Persik Kediri, ada juga pemain yang menjalani debutnya di BRI Super League.

Di babak pertama, Reyner Emanuelo Barusu menjalani debutnya setelah promosi dari Bali United U-20. Ia bermain selama 55 menit sebelum digantikan oleh Rahmat Arjuna. Lalu pada menit ke-76, Jens Raven masuk menggantikan Irfan Jaya.

Untuk Jens, debutnya tentu spesial karena kali pertama merasakan atmosfer pertandingan di Liga Indonesia. Sebelumnya, top skorer AFF U-23 2025 ini berkarier di Liga Belanda bersama Dordrecht U-21.

 


Kontribusinya Belum Terlihat

Penyerang Bali United Jens Raven menghampiri rekan setimnya Mike Hauptmeijer usai pertandingan menghadapi Persik Kediri. (Alit Binawan/Bola.com)

Namun kontribusinya belum terlalu terlihat. Selama di lapangan dan berduet dengan Boris Kopitovic, ia melesakkan satu tembakan dengan tiga kali umpan sukses dari empat kali percobaan.

Namun menurut Jens Raven, hal tersebut tidak masalah karena ia baru berlatih satu hari saja bersama Bali United sebelum pertandingan.

Itupun ia hanya berlatih terpisah setelah ia kembali dari Belanda untuk mengembalikan kondisi fisik pasca membela Timnas Indonesia U-23 di Piala AFF U-23.

"Saya senang dengan penampilan saya hari ini dan tidak terlalu memikirkan soal adaptasi di tim. Saya baru tiba kemarin (Sabtu), sempat berlatih sendiri, dan hari ini langsung masuk skuad. Jadi, memang belum banyak beradaptasi, tapi saya merasa cukup nyaman,” bebernya.

 

 


Layak Menang, Seharusnya Bisa Cetak Gol

Tidak hanya pelatih Bali United Johnny Jansen yang terlihat kecewa karena hanya bermain imbang 1-1 menghadapi Persik Kediri di depan lebih dari 10 ribu suporter, Jens Raven juga merasakan hal yang sama.

Baginya, Bali United bermain lebih baik dibandingkan Persik Kediri. Ia juga sebenarnya berambisi untuk mencetak gol di pertandingan debutnya kali ini.

“Menurut saya, kami bermain cukup baik. Sayangnya kami hanya mendapatkan satu poin. Saya rasa semua orang tahu bahwa kami layak mendapatkan tiga poin,” bebernya.

“Kami memiliki banyak peluang, tapi tidak mampu mencetak gol lebih banyak dari kesempatan yang ada. Soal debut saya, rasanya cukup baik meskipun saya ingin mencetak gol,” tutup penyerang Timnas Indonesia U-23 tersebut.

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}