Sleman - Pemulihan cedera sejumlah pemain PSS Sleman terus menunjukkan perkembangan positif. Bek senior Fachruddin Aryanto menjadi satu di antaranya.
Dokter PSS Sleman, Riko Arundito, mengatakan progres recovery Fachruddin berjalan baik. Menurutnya, sang pemain punya tekad besar untuk meningkatkan kembali performa setelah lama absen. Termasuk menghilangkan trauma akibat cedera.
"Program selanjutnya yaitu memperkuat mentalitas melawan trauma cedera. Ketika pemain mengalami cedera terdapat trauma pada gerakan pada saat dulu menyebabkan cedera," ujar Riko Arundito.
"Oleh karena itu pemain setelah kuat dan tidak mengalami nyeri akan dicoba bertahap, sedikit demi sedikit menjalani latihan terutama dengan grup untuk melawan trauma dari cedera yang dialami," lanjutnya.
Berlatih Terpisah
Meskipun memperlihatkan progres bagus, Fachruddin masih berlatih terpisah dengan rekan-rekannya. Riko Arundito berujar, bek berusia 36 tahun itu mulai latihan dengan intensitas tinggi di bawah pengawasan fisioterapis.
"Fachruddin Aryanto masih berlatih terpisah tetapi pemulihan cederanya dalam tahap yang positif. Mulai dari kekuatan dan ketangkasan sudah mulai meningkat," kata Riko lagi.
Namun, satu hal yang pasti dengan perkembangan positif ini, diharapkan Fachruddin Aryanto bisa segera bergabung dalam latihan penuh. Kehadirannya tentu memberikan tambahan kekuatan bagi Laskar Sembada.
Cedera Parah
Fachruddin sempat bermasalah di Anterior Cruciate Ligament (ACL). Cedera itu didapat ketika PSS menjamu Barito Putera pada pekan ke-25 BRI Liga 1 di Stadion Manahan, Solo (3/3/2025).
Cedera tersebut membuat eks pemain Timnas Indonesia itu mengakhiri musim lebih cepat. Bek kelahiran Klaten, Jawa Tengah itu telah menjalani operasi lutut kanan pada Maret 2025.
Musim lalu, Fachruddin Aryanto mengemas 25 penampilan atau berada 2.120 menit di lapangan. Bek berpostur 185 cm itu selalu menjadi andalan tim berjulukan Super Elang Jawa itu. Posisinya nyaris tak tergantikan.
Menjelang Musim Baru
Di sisi lain, PSS sudah memulai persiapan jelang musim 2025/2026 Pegadaian Championship. Tim Elang Jawa berlatih sejak Senin, 7 Juli 2025 di Lapangan Pakembinangun, Sleman.
Klub berlogo Candi itu jadi satu di antara tiga tim yang terdegradasi dari Liga 1 musim lalu. Finis di posisi ke-16 klasemen akhir dengan nilai 34 poin, PSS harus turun kasta bareng PSIS Semarang dan Barito Putera.
Soal target, PSS ingin semusim berada di Liga 2. Mereka berharap bisa mengikuti jejak Bhayangkara FC yang hanya satu tahun berkiprah di divisi kedua. Klub milik Polri itu kembali promosi ke Liga 1 2025/2026, setelah gagal total pada musim 2023/2024.