Jakarta - Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes, menyampaikan pesan menyentuh usai skuad Garuda dipastikan gagal melangkah ke putaran final Piala Dunia 2026. Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, pemain Venezia itu menulis pesan penuh refleksi dan semangat untuk masa depan sepak bola Indonesia.
Pesan tulus Jay Idzes ini datang hanya beberapa jam setelah Timnas Indonesia takluk 0-1 dari Irak di laga pamungkas kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Gol tunggal tim tamu dicetak pada babak kedua lewat skema bola mati, sementara upaya Indonesia untuk menyamakan kedudukan gagal membuahkan hasil.
Kekalahan itu membuat Garuda finis di posisi keempat Grup C, di bawah Irak, Arab Saudi, dan Yordania. Hasil tersebut menutup perjalanan Indonesia di babak kualifikasi, meski perjuangan skuad asuhan Shin Tae-yong tetap menuai banyak apresiasi dari publik Tanah Air.
Unggahan Jay Idzes pun menjadi cerminan semangat baru di ruang ganti Timnas Indonesia. Meski gagal ke Piala Dunia 2026, para pemain berjanji akan kembali dengan kekuatan yang lebih besar — demi mimpi membawa Merah Putih lebih disegani di kancah internasional.
Janji Jay Idzes
Dalam tulisannya, Jay mengaku langsung merasakan ikatan spesial sejak pertama kali bergabung bersama Timnas Indonesia. Ia menilai, hubungan antara pemain, suporter, dan seluruh anggota tim memiliki makna mendalam yang sulit dijelaskan dengan kata-kata.
“Sejak pertama tiba di Timnas, saya bisa merasakan koneksi spesial di antara kami semua. Antara suporter dan pemain, tapi juga di dalam tim itu sendiri. Ada ikatan tak terucap yang kami bagi, dan saya bersyukur bisa menjadi bagian dari itu,” tulis Jay.
Pemain berusia 24 tahun itu menegaskan rasa optimistisnya terhadap masa depan skuad Garuda. Meski hasil kali ini belum sesuai harapan, Jay yakin Timnas Indonesia akan bangkit dan menjadi lebih kuat.
“Saya tahu dengan tim ini dan dukungan yang kami dapatkan, kami bisa melakukan banyak hal indah bersama. Sekarang saatnya membangun kembali dan kembali lebih kuat dari sebelumnya,” lanjutnya.
Memahami Perasaan Publik
Jay Idzes juga memahami kekecewaan publik terhadap hasil di kualifikasi Piala Dunia 2026. Namun, ia menilai perjalanan Timnas Indonesia bukan hanya tentang target jangka pendek, melainkan membangun fondasi untuk generasi mendatang.
“Saya paham semua orang ingin kami langsung sukses, dan kami juga ingin hal yang sama. Tapi kami sedang membangun sesuatu, bukan hanya untuk kami, melainkan juga untuk generasi berikutnya,” tulisnya lagi.
Jay menegaskan bahwa tujuan utama mereka bukan semata meraih prestasi, melainkan membawa sepak bola Indonesia ke level yang lebih tinggi dan berkelanjutan.
“Tujuan kami adalah menempatkan sepak bola Indonesia di peta dunia. Kami ingin membantu anak-anak muda berkembang agar bisa mengambil alih ketika waktunya tiba. Karena ini lebih besar dari kami semua,” tulis Jay menutup pesannya.