Jakarta - Timnas Indonesia U-17 segera mengawali perjuangan mereka di Piala Dunia U-17 2025. Putu Panji dan kawan-kawan akan berjumpa Zambia U-17 pada laga perdana Grup H yang digelar di Pitch 7 Aspire Zone, Doha, Selasa malam WIB.
Publik Tanah Air menaruh ekspektasi tinggi pada skuad muda asuhan Nova Arianto. Performa memuaskan sangat dinantikan, terlebih setelah kekecewaan yang masih menyisakan luka akibat kegagalan Timnas Indonesia Senior melaju ke Piala Dunia 2026.
Momentum ini memberi kesempatan bagi para pemain muda Indonesia untuk menunjukkan bahwa masa depan sepak bola nasional tetap cerah. Mereka diharapkan menjadi pelipur lara sekaligus pembuktian bahwa investasi pembinaan usia muda mulai menunjukkan hasil.
Yang kini menjadi sorotan adalah seperti apa sentuhan dan strategi yang akan diterapkan Nova Arianto. Akankah ia melanjutkan gaya permainan Shin Tae-yong yang selama ini menjadi pondasi Timnas Indonesia, atau menghadirkan modifikasi khasnya sendiri?
Nova Arianto dan Jejak Pembinaan Shin Tae-yong
Mantan gelandang Arema, Efendi Aziz, yakin Nova tidak akan jauh-jauh dari filosofi Shin Tae-yong. Lima tahun bekerja bersama di Timnas Indonesia tentu membuat Nova sangat memahami pola permainan yang selama ini digunakan.
“Dari prediksi saya, Nova Arianto akan memakai taktik yang selama ini diterapkan Shin Tae-yong. Saya kira Nova juga tidak perlu ragu melakukannya untuk Timnas Indonesia U-17,” ujar Efendi.
Ia menambahkan bahwa apapun hasil yang diraih, Nova tetap punya otoritas penuh dalam mengambil keputusan taktis untuk tim ini.
Spirit dan Fisik Tetap Jadi Kunci
Efendi menegaskan, satu aspek penting yang tidak boleh hilang ialah karakter kuat yang telah menjadi ciri pasukan Garuda di era Shin Tae-yong. Yakni disiplin, daya juang, dan fisik yang kokoh sepanjang pertandingan.
“Game plan boleh berbeda. Tapi jangan hilangkan karakter kuat yaitu spirit dan fisik tangguh. Pemain Timnas Indonesia U-17 harus ditempa keras sejak sekarang,” tuturnya.
Menurutnya, para pemain muda ini kelak menjadi tulang punggung tim senior. Karena itu, proses pembentukan mental dan fisik harus terus diasah sedini mungkin.
Optimisme Hadapi Zambia
Efendi juga cukup percaya diri dengan peluang Indonesia di laga perdana. Ia menilai rangkaian uji coba melawan lawan-lawan kuat seperti Paraguay, Pantai Gading, dan Panama sudah menjadi bekal yang solid.
“Saya kok optimis Timnas Indonesia U-17 akan melewati laga perdana dengan baik,” katanya.
Timnas Indonesia U-17 diharapkan mampu memulai langkah dengan kemenangan untuk menjaga asa lolos dari Grup H yang dihuni tim kuat seperti Brasil dan Honduras.