
Jakarta - Ketua umum PSSI mengumumkan keputusan yang menarik. Erick menyebut tidak lagi menjabat sebagai katua Komite Wasit PSSI mulai 2026.
Artinya, Yoshimi Ogawa yang selama ini menjaadi wakil ketua Komite Wasit PSSI akan naik menjadi ketua. Menurut Erick Thohir, hal itu dilakukan karena ia mendapatkan teguran dari FIFA.
Erick Thohir pun mengungkapkan alasannya saat itu mau mengisi jabatan sebagai ketua Komite PSSI. Menurut Erick, tidak ada pihak yang berani menyuapnya.
"Kenapa saya jadi Komite Wasit? siapa yang berani sogok saya? Tapi itu pun, tahun depan sudah enggak boleh, sudah diperingati FIFA," katanya kepada awak media di Supersoccer Arena, Kudus, Jawa Tengah, Sabtu (12/7/2025).
Proses naturalisasi empat pemain sepak bola putri untuk Timnas Indonesia berjalan lancar dan cepat di DPR RI. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyampaikan apresiasi atas dukungan berbagai pihak, termasuk Komisi III dan X DPR RI. Para pemain ini dihara...
Membantu Ogawa

Erick Thohir juga mengakui mungkin tidak ada sosok lain di seluruh dunia yang memiliki jabatan ganda, sebagai ketua umum federasi dan ketua komite wasit di periode yang sama.
Namun, Erick Thohir juga memiliki alasan lain mengapa ia mengemban dua posisi itu di PSSI. Erick ingin membantu proses adaptasi Yoshimi Ogawa dengan sepak bola Indonesia.
"Enggak ada di seluruh dunia, ketua umum federasi tapi jadi Komite Wasit, nah ini Komite Wasit saya ambil. Nanti Ketua Komite Wasitnya, Ogawa," kata Erick.
"Ogawa kalau tahun pertama menjadi Komite Wasit, stres. Enggak tahu landskap sepak bola Indonesia. Makanya saya dampingi," sambungnya.
Kondusif

Lebih lanjut, Erick Thohir juga mendambakan iklim sepak bola Indonesia yang kondusif. Sehingga berbagai program yang dilakukan oleh PSSI bisa berjalan dengan maksimal.
"angan sampai menjatuhkan mimpi anak-anak yang di bawah 'Kok sepak bolanya kisruh, kok sepak bolanya korupsi, padahal lagi ditoto, lagi dibangun," tandasnya.