Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Dari Frank de Boer sampai Timur Kapadze Masuk Bursa sebagai Kandidat Pelatih Timnas Indonesia, Pengamat: Jangan sampai Salah Pilih Lagi!

Dari Frank de Boer sampai Timur Kapadze Masuk Bursa sebagai Kandidat Pelatih Timnas Indonesia, Pengamat: Jangan sampai Salah Pilih Lagi!

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-10-21 14:30:02
Dilihat:3 Pujian
Frank de Boer saat masih melatih Crystal Palace. (AFP/Paul Ellis)

Kediri - Unggahan foto Simon Tahamata yang berpelukan dengan Frank de Boer memunculkan spekulasi calon pelatih baru bagi Timnas Indonesia.

Jika eks bek De Oranje itu menggantikan Patrick Kluivert pun dinilai sangat pantas. Karena rekam jejak sebagai juru taktik sangat mumpuni.

Nama lain yang berseliweran di jagat maya adalah Timur Kapadze. Eks arsitek Timnas Uzbekistan ini pun juga punya catatan bagus.

"Saat ini utak-atik dan spekulasi calon pelatih Timnas Indonesia jadi menu santapan menarik setiap hari. Tapi saya sebagai pemerhati dan pelaku sepak bola Indonesia hanya berharap nanti PSSI tak salah lagi memilih pengganti Patrick Kluivert," kata Gusnul Yakin.

Jika PSSI yang sudah menjalin kerja sama dengan KNVB masih menunjuk pelatih asal Belanda pun tetap harus didukung.

"Namun PSSI jangan salah lagi. Di Belanda banyak pelatih bagus dengan reputasi mentereng. Ada baiknya PSSI dan anggota Exco diskusi dengan Simon Tahamata dan Alexander Zwiers," ucapnya.

 

 

 

 

 


Minimal seperti Shin Tae-yong

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong saat konferensi pers jelang laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Timnas Indonesia Vs Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Rabu (20/03/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Dua sosok yang menjabat Head of Scouting dan Direktur Teknik PSSI pantas dimintai pendapatnya. Sehingga ada sinkronisasi program jangka panjang bagi sepak bola Indonesia.

"Otak kemajuan sepak bola Indonesia saat ini ada di sosok Simon Tahamata dan Alexander Zwiers. Jadi PSSI harus diskusi intens soal calon pelatih baru," ujarnya.

Pengamat sepak bola senior asal Malang ini tak mempersoalkan siapapun pelatih baru nanti.

"Siapapun pelatihnya tak masalah. Yang penting PSSI paparkan dulu road map sepak bola Indonesia. Ya, pelatih baru nanti minimal seperti Shin Tae-yong yang telah terbukti berhasil membangun sepak bola Indonesia dengan mengorbitkan pemain muda potensial," jelasnya.


Setuju Pandangan Simon Tahamata

Kepala Pemandu Bakat Timnas Indonesia,  Simon Tahamata. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Karena Gusnul Yakin menilai stok pemain Timnas Indonesia yang berkualitas untuk level Internasional masih minim.

"Saya setuju dengan pandangan Simon Tahamata yang ingin melahirkan pemain lokal asli Indonesia. Misi ini harus diwujudkan," kata Gusnul Yakin. 

"Karena stok pemain Timnas Indonesia yang bagus sedikit. Apalagi kita tak bisa terus mengandalkan pemain dengan program naturalisasi," tuturnya.

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}